Kontrofersi Buah Durian untuk Ibu Hamil

Perdebatan tentang buah durian untuk ibu hamil agaknya telah mencuri  perhatian para ibu-ibu muda. Hal ini tentu saja penting, mengingat bagi seorang Ibu hamil harus senantiasa menjaga asupan makanan. Hal ini dimaksudkan selain untuk  memenuhi syarat gizi yang seimbang , juga untuk mendapatkan kehamilan yang sehat. Kecupan gizi diperlukan untuk ibu hamil dan janin yang dikandungnya.

Buah Durian untuk Ibu Hamil

Dikutip dari Kompas.com, Menurut Benny Johan Marpaung, dokter spesialis kandungan dan kebidanan, "Selama periode kehamilan, pergerakan usus ibu hamil melambat. Wajar manakala seorang Ibu hamil, ketika makan terlalu banyak akan mual dan muntah. Meski begitu, apabila kondisi ini berlarut-larut,  dikhawatirkan akan berdampak ke masalah nutrisi dan dehidrasi."

Kontrofersi terkait adakah manfaat buah durian untuk Ibu hamil ? dokter Benny punya jawaban tersendiri. Dia membantah membantah mitos tentang ibu hamil dilarang makan durian. "Semua buah itu baik, termasuk durian. Durian mengandung banyak vitamin, seperti vitamin C dan kaya kalsium. Boleh-boleh saja buat ibu hamil," ujar Benny.

Selain banyak vitamin dan kalsium, buah durian mengandung zinc yang bagus untuk kesehatan mata dan jaringan kulit. Terkandungnya asam folat akan mendorong pembentukan sel darah merah. Cukup melimpahnya sel darah merah ini akan berdampak pada banyaknya kandungan oksigen dalam tubuh. Khusus untuk janin kandungan asam folat ini juga akan merangsang perkembangan saraf.

Kandungan lemak tak jenuh dalam durian juga baik bagi ibu hamil. Kolesterol jahat dalam tubuh dapat ditekan jumlahnya setelah makan durian. Oleh karena itu, para ibu hamil tak usah khawatir mengalami kenaikan kolesterol seusai menyantap durian.

Pantangan Buah Durian untuk Ibu Hamil

Kekhawatiran masyarakat tentang masalah ini cukup beralasan. Kadar alkohol serta kalori dalam buah durian yang cukup tinggi dikhawatirkan bisa menyebabkan meningkatnya kolesterol dalam tubuh. Lebih lebih jika dikonsumsi secara berlebihan. Benny berkata bahwa kandungan gula dalam durian mampu memicu mual dan muntah pada ibu hamil. Selain itu, gula darah ibu hamil ditakutkan meningkat setelah mengonsumsi durian.Cukup tiga biji durian untuk satu hari, jangan lebih!

Durian Merah

Menurut Benny, Sejauh ini belum ada penelitian yang menyatakan konsumsi durian akan berdampak pada keguguran bayi. "Jadi makan saja durian secukupnya. Belum ada penelitian yang membuktikan pengaruh durian dengan kontraksi janin,” katanya.

Senada dengan dr. Benny,  dr. Fitriadi Kusuma, SpOG dari Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta berpendapat bahwa, sampai sekarang belum ada penelitian resmi yang menyatakan bahwa buah durian tidak baik untuk ibu hamil. Meski begitu, ia mencoba menganalisisnya berdasarkan kandungan dalam buah musiman ini.

Kandungan gas, glukosa, kolesterol dan  alkohol dalam buah durian bisa memicu kontraksi dalam perut ibu . Dampak buruk lainnya Ibu hamil bisa terkena diabetes karena glukosa yang ada dalam durian. Sedangkan kolesterol dan alkohol menimbulkan efek buruk pada jantung.

Meski demikian, tidak sedikit ahli percaya bahwa kandungan arachidonat dalam durian bersifat sebagai prekursor yang rentan memicu kontraksi rahim dengan meningkatkan produksi prostaglandin. Kontraksi tersebut sangat rentan menyebabkan keguguran terutama pada kehamilan pada trimester pertama, atau memicu kelahiran premature.

Jika disimpulkan dari fakta-fakta di atas, tentunya bagi ibu hamil sangat disarankan untuk menghindari buah durian selama masa kehamilan, meskipun tidak sedikit ibu hamil yang mengaku tidak mengalami gangguan apapun saat mengkonsumsi durian di masa kehamilan, karena mencegah tentunya lebih baik daripada mengobati.

Referensi:

https://kilasdaerah.kompas.com/sulawesi-utara/read/2018/02/22/180600123/jangan-percaya-mitos-ibu-hamil-tidak-dilarang-makan-durian
https://lifestyle.kompas.com/read/2012/06/11/14224941/ibu.hamil.

Share this post