Suka Bawang daun? Yuk Tanam Bawang Bakung dalam Pot di Rumah, Ini Panduannya | Kebunku

Cara Menanam Bawang Bakung Dalam Pot – Sudah kenal bukan dengan bawang bakung? Bawang ini merupakan salah satu jenis bawang daun yang banyak dibudidayakan oleh petani. Kalau Sobat tertarik menanamnya, bawang bakung ini dapat ditanam dalam pot. Cara menanamnya, gimana?

Seputar bawang bakung

Sebelum kita cari tau cara menanam bawang bakung dalam pot, yuk kita kenal sekilas dengan bawang tersebut. Bawang bakung ini sering tidak boleh ketinggalan dalam masakan seperti sop, soto, dan lainnya karena rasa dan aroma yang khas. Singkatnya, bawang ini bisa menyedapkan masakan.

Suka Bawang daun? Yuk Tanam Bawang Bakung dalam Pot di Rumah, Ini Panduannya

Kalau dalam bahasa ilmiah, bawang daun dikenal dengan nama Allium Fistulosum L. Mana tau Sobat suatu saat berada di luar negeri, maka jangan heran kalau mendengar bawang daun -- yang salah satunya bawang bakung -- disebut dengan banyak sebutan seperti Chienese Green Onion, Japanese Bunching Onion, Chin Choong, Wels Onion, dan sebutan lainnya.

Tapi yang jelas, bawang bakung memiliki daun yang bulat panjang dan ada rongga daun yang bentuknya seperti pipa. Karena bentuk seperti itu, bawang bakung dikenal juga dengan nama bawang Semprong.

Bawang bakung ini terkadang terdapat yg mempunyai umbi dan terdapat juga yg tidak berumbi. Intinya, bawang bakung poly jenisnya misalnya bawang sap, bawang cepak, bawang sinyonya, dan lain sebagainya.

Syarat tumbuh bawang bakung

Jangan takut tidak tumbuh menanam bawang bakung di daerah Sobat. Apalagi mau tanam bawang bakung dalam pot, mungkin khawatir tidak tumbuh. Tak usah ragu menanamnya karena syarat tumbuh bawang bakung gampang sekali, kuk.

BACA JUGA : Mau Tau Jarak Tanam Jenis Sayuran? Ini Daftarnya

Bawang bakung  dapat tumbuh dan beradaptasi dengan baik pada dataran rendah sampai dataran tinggi. Bahkan, bisa dibilang tidak mengenal musim untuk pertumbuhannya, bisa hidup pada musim hujan dan tetap produktif meski ditanam pada musim kemarau asal saja cukup air.

Selain ketinggian tempat dan musim, bawang bakung menghendaki pertumbuhannya pada tanah yang gembur dan fertile, tanah lempung berpasir, & pH tanah netral 6,5 ? 7,5. Kalau bawang bakung ditanam dalam tanah Andosol atau tanah bekas gunung berapi, pertumbuhannya rupawan sekali karena memang tanah-tanah seperti itu yg disukainya.

Bibit bawang bakung

Ada dua pilihan buat bibit bawang bakung, yaitu bibit yg asal menurut biji & bibit yang diperoleh berdasarkan tunas anakan. Nah, lantaran kita ingin menanam bawang bakung pada pot, cukup menentukan bibit yang asal dari anakan.

Suka Bawang daun? Yuk Tanam Bawang Bakung dalam Pot di Rumah, Ini Panduannya

Membuat media tanam dalam pot

Sebelum menanam bawang bakung dalam pot, mesti disiapkan terlebuh dulu media tanam. Ini sama halnya misalnya menanam bawang pada lahan. Tetapi, jikalau pada lahan yang dilakukan merupakan pengolahan tanah.

Media tanam bawang bakung mesti dibuat setidaknya mendekati syarat tumbuh yg diinginkan seperti gembur, fertile, & pH-nya netral. Bagaimana membuat media tanamnya?

Berikut ini bahan-bahan yg harus ada sebelum media tanam dalam pot dibuat.

  1. Tanah subur (tanah lapisan atas)
  2. Pupuk kandang (bagusnya kompos kalau ada)
  3. Sekam padi

Kalau sudah siap bahan-bahannya, maka campurkan ketiga bahan tersebut secara merata dengan perbandingan 1:1:1.  Jika campuran sudah dilakukan, berarti media tanam untuk menanam bawang bakung dalam pot sudah siap di buat.

Pot buat bawang bakung

Oh, ya..Telah punya pot buat mengisi media tanam dan menanam bawang bakung? Pot nir mesti yang mahal-mahal misalnya pot keramik, semen, porselin, tanah liat, dan lainnya. Tapi, pastikan pot mempunyai kualitas yg bagus supaya nir gampang rusak lantaran panas ataupun hujan.

Kalau ada pot seperti timba plastik, itu sudah ok sekali. Tetapi, kalau memang tidak punya pot untuk wadah menanam,  boleh saja menggunakan polybag.

Pot minimal mempunyai diameter 15 cm dengan ketinggian minimal 20 centimeter. Semakin besar pot, semakin banyak jumlah bawang bakung yang sanggup ditanam.

Pengisian media tanam pada pot

Sekarang, media tanam dan pot sudah terdapat. Selanjutnya, tambahkan media tanam ke pada pot hingga ketinggian ? Pot. Biarkan ? Bagian atas tersisa agar saat penyiraman, air nir mengalir keluar pot.

Menanam bawang bakung

Menanam bawang bakung dalam pot hampir sama jua menggunakan seperti menanam pada bedengan-bedengan. Penanaman di lahan dilakukan dengan cara ditugal/dilubangi tanah menggunakan jeda tanam 20 cm x 20 centimeter.

Tetapi, jeda tanam dalam pot nir seperti itu. Jika memakai pot besar , jeda tanam sanggup diatur menggunakan jarak satu sama lainnya 10 cm x 10 centimeter atau 15 cm x 15 centimeter. Tapi, kalau memakai pot kecil, ya relatif 1 bibit buat satu pot.

Caranya menanam bawang bakung misalnya berikut ini.

  1. Siram media tanam sampai lembab
  2. Lubangi dengan kayu atau penugal tepat di tengah-tengah pot (jika pot kecil, jika pot besar diatur jarak tanamnya)
  3. Pangkas daun-daun tunas bibit sampai batas batangnya
  4. Masukkan 1-2 bibit per lubang tanam
  5. Tutup dan padatkan tanah disekitar bibit yang sudah ditanam
  6. Siram secukupnya

Perawatan bawang bakung dalam pot

Meskipun ditanam dalam pot, bawang bakung perlu dirawat supaya tumbuh fertile & dapat memberikan output yg optimal.

Penyiraman ; Siram bawang bakung dalam pot 2 kali sehari (pagi dan sore) sekukupnya jika cuaca cukup panas. Namun, jika hujan, tidak perlu disiram

Penyiangan ; Media tumbuh dalam pot perlu disiangi dari gulma jika sudah mulai tumbuh agar tidak terjadi perebutan nutrisi.

Pemupukan ; Bawang bakung yang ditanam dalam pot juga butuh unsur hara makro dan mikro. Untuk mencukupi unsur hara, maka perlu pemupukan susulan pada umur 3 minggu dan 6 minggu dengan pupuk urea.

Cara pemupukan bawang bakung dalam pot seperti ini dia.

  1. Larutkan sebanyak 5 gram urea (+/- 1 sendok teh) dalam 1 liter air
  2. Siram bawang bakung sebanyak 200 ml setiap pot
BACA JUGA : Cara Pemupukan Susulan Bawang merah dan Dosis Pupuk Per Tanaman

Dosis dan cara pemupukan bawang bakung dalam susulan I & susulan II merupakan sama, yaitu lima gr urea /liter air buat disiram lima pot tanaman .

Panen bawang bakung

Dalam waktu 2-2,5 bulan, bawang bakung sudah dapat dipanen. Cara panennya adalah dengan cara mencabut  seluruh bagian tanaman. Selanjutnya dibersihkan jika ada akar dan daun yang busuk. Setelah itu, terserah Sobat apa mau langsung dimasak atau mau dijual ke pasar.

BACA JUGA : Doyan Daun Bawang? Tanam Saja Dalam Rak Telur, Begini Caranya

Demikian cara menanam bawang bakung pada pot. Dengan perawatan yg baik, maka dalam saat relatif singkat, bawang bakung sudah dapat dipanen. Dengan cara begini, tidak perlu lagi membeli bawang bakung di pasar, ya tinggal petik langsung pada pot pada tempat tinggal .

0 Response to "Suka Bawang daun? Yuk Tanam Bawang Bakung dalam Pot di Rumah, Ini Panduannya | Kebunku"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel