8 Cara Merawat Tanaman Hias Agar Subur dan Elok Dipandang | Kebunku

Cara Merawat Tanaman Hias – Ada banyak orang suka menanam tanaman hias. Di manapun ia tengok ada tanaman hias yang cantik akan dibelinya untuk ditanam di rumah. Sayangnya, tanaman hias yang ia beli mahal-mahal tidak tumbuh seindah tanaman hias milik orang lain, tetangga atau temannya.

Kalau suka tanaman hias pada tempat tinggal Sobat tumbuh fertile, sehat, & latif, maka kuncinya terdapat dalam perawatannya. Nah, bagaimana cara merawat tanaman hias supaya tumbuh subur & elok ditinjau mata?

Jangan malas merawat flora hias

Ketika ditelusuri lebih jauh mengapa pertumbuhan tumbuhan hias nir segar & tampak misalnya semak-semak pada rumahnya, ternyata yang punya flora hias tidak rajin merawatnya. Bahkan, bukan hanya malas, namun terdapat yg nir mengerti cara merawatnya.

Tanaman hias, baik yg berbunga maupun tidak, membutuhkan perhatian supaya dapat menghiasi penampilan tempat tinggal Sobat & mendamaikan ?Suasana hati.?

Semua flora hias butuh perawatan agar tampil cantik

Sebelum mencari tau bagaimana memberi perhatian buat tanaman indah kesayangan sobat, kita lihat dulu sekilas jenisnya. Jenis-jenis tumbuhan hias sangat poly sepertiagalonema,anggrek, euphorbia, bougenville, ariocarpus, anthurium, palem raja, palem jenggot, & lain-lain.

BACA Juga : 5 Cara Praktis Membungakan Bougenville atau Kembang Kertas, Termasuk Pupuk?

Kalau dipilah-pilah lagi, ada jenis flora hias bunga & terdapat pula tumbuhan hias daun. Demikian jua dengan penataan, ada flora hias gantung & poly jua yg ditaruh di meja dan lantai.

Bahkan, menurut sisi penempatan, kita mengenal tumbuhan hias indoor (yang ditempatkan pada dalam rumah atau kantor) dan tumbuhan hias outdoor (pada luar ruang/page terbuka).

Apapun jenis dan bagaimanapun penataannya, yg kentara semua flora hias tersebut memerlukan kepedulian alias perawatan yang sempurna supaya tampil cantik.

Lantaran itu, seberapapun kesibukan, Sobat perlu menyisihkan sedikit waktu buat merawatnya secara teratur supaya flora hias benar-benar menaruh kesan keindahan yg menakjubkan.

Nah, bagaimana merawat tanaman hias? Perawatan tanaman hias yang akan tersaji dalam artikel ini misalnya penempatan, penyiraman, pemupukan, stabilisasi (ajir), pemangkasan, penyiangan, ganti media tumbuh, dan kontrol organisme pengganggu flora (OPT).

8 CARA MERAWAT TANAMAN HIAS

1. Tempatan tanaman hias dalam area yg terkena sinar

?Tempatkan sesuatu pada tempatnya.? Demikian ungkapan yang sepertinya ada interaksi dengan penempatan flora hias pada rumah Sobat. Beda jenis tanaman hias, beda pula penempatannya. Sebab, tanaman hias memerlukan loka tumbuhnya yang hampir mirip-mirip menggunakan habitat asalnya.

Salah satu yg mensugesti dalam penempatan tumbuhan hias merupakan sinar matahari. Ada tumbuhan hias yg menyukai banyak sinar & tidak sedikit jenis flora hias yg butuh sedikit sinar.

Oleh karena itu, tempatkan tanaman hias yang banyak membutuhkan sinar mentari pada loka terbuka. Sedangkan buat flora hias yang minim kebutuhan sinar, tempatkan dia pada bawah naungan misalnya pada bawah pohon besar , paranet, ataupun di pada ruangan.

Dua. Siram flora hias sesuai kebutuhannya

Seperti tumbuhan lainnya, flora hias jua butuh air yg ?Cukup? Buat pertumbuhannya. ?Cukup? Yg dimaksudkan adalah berikan air susuai dengan kebutuhannya.

Tanaman yang kekurangan air ataupun kelebihan air akan terganggu misalnya layu dan bahkan bisa mangkat . Bahkan, ada jenis tanaman hias misalnya aglaonema yg tidak perlu terlalu sering disiram. Jika terlalu poly & acapkali disiram, aglaonema akan busuk akar & daunnya akan layu.

Oleh sebab itu, siram tanaman hias secara teratur & periodik atau terpola, misalnya 3-4 hari sekali buat flora hias yg ditempatkan pada bawah naungan.

Apabila flora hias yg ditempatkan di halaman yg terbuka, penyiraman disesuaikan dengan kelembaban media tumbuh. Intinya, jangan sampai media tumbuh kemarau.

Cara menyiram pun wajib diperhatikan alias nir boleh sembarangan. Siram secara merata di sekeliling flora sampai semua bagian atas media tumbuh basah. Ingat, jangan hingga air menggenangi media tumbuh flora hias. Pastikan, media tumbuh memiliki drainase yang indah.

3. Pupuklah tumbuhan hias secara teratur

Tanaman hias akan tumbuh subur, sehat, & latif bila mendapatkan asupan nutrisi yang sesuai menggunakan pertumbuhannya. Mulai sejak tanam hingga dewasa, tanaman hias permanen harus dipupuk secara sempurna dan teratur.

8 Cara Merawat Tanaman Hias Agar Subur dan Elok Dipandang
Aglaonema yang cukup nutrisi

Unsur-unsur hara seperti N, P, & K merupakan nutrisi penting yg mesti diberikan agar pertumbuhannya nir terganggu. Namun, setiap tanaman hias berbeda-beda kebutuhan unsur-unsur tersebut.

Baca juga ini :

  • Terungkap! Rupanya Ini Pupuk Tanaman Hias agar Rajin Berbunga
  • Cara Membuat MOL Bonggol Pisang Untuk Pupuk Organik Cair
  • Mengapa Sabut Kelapa Cocok Untuk Media Tanam Aglaonema?
  • Ada 8 Media Tanam Anggrek yang Cocok, Praktis, dan Ekonomis
  • Melati Air Untuk Aquascape ; Menanam di Tanah, Berbunga di Air

Secara umum, unsur nitrogen (N) lebih banyak dibutuhkan waktu masih pada termin pertumbuhan vegetatif seperti pertumbuhan tunas dan daun-daun. Demikian juga untuk flora hias yg keindahannya ada dalam daun saja bukan bunga, unsur nitrogen lebih banyak diharapkan.

Sebaliknya, flora hias yg diperlukan keindahannya pada bunga, maka memasuki fase generatif mesti diberikan pupuk yg mengandung unsur hara P & K yang lebih tinggi dibandingkan N.

Di samping unsur hara makro, tanaman hias juga membutuhkan unsur hara mikro seperti Mn, Zn, Fe, dan lainnya. Oleh karena itu, pemupukan denganpupuk daun yang mengandung unsur makro dan mikro akan membuat tanaman hias tumbuh subur.

Pemupukan bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu dibenamkan pada media tumbuh dan penyemprotan melalui daun. Berikan pupuk secara teratur misalnya 1-dua bulan sekali.

4. Pasang ajir atau buffer untuk stabilisasi tanaman hias

Kalau Sobat menanam tumbuhan hias yang sensitif terhadap hujan ataupun angin, maka pastikan ada penopangnya/ajir. Sebab, bila diterpa angin akan roboh & jika kena hujan lebat akan terkulai. Tentu saja ini menciptakan tanaman hias tidak elok dipandang.

Oleh karenanya, tumbuhan hias dibutuhkan ajir buat stabilisasi agar tidak mudah roboh dan terkulai. Pasang ajir yg terbuat dari bambu atau bahan lainnya dan ikat. Pasang menggunakan rapi agar flora hias permanen terlihat indah.

Lima. Pemangkasan tanaman hias

Agar flora hias tampil latif & manis butuh pemangkasan. Pemangkasan bagian tanaman hias mampu berfungsi buat mempertahankan bentuk & mampu pula buat merangsang pertumbuhan tunas dan daun-daun yang baru.

8 Cara Merawat Tanaman Hias Agar Subur dan Elok Dipandang

Seiring dengan pertambahan usia tumbuhan hias, daun-daun & tangkai terdapat yg menguning, layu dan terdapat juga yang kering. Oleh karenanya, lakukan pemangkasan daun-daun yg sudah layu atau kemarau supaya tanaman hias permanen indah.

Untuk alat pemangkasan, pakai gunting atau pisau yg tajam dan steril alias bebas berdasarkan bakteri atau jamur. Setelah pemangkasan, buang jauh-jauh bagian tumbuhan yg dipangkas atau mampu dikomposkan.

6. Singkirkan rumput atau gulma kurang lebih tanaman hias

Mana mungkin indah bila pada sekeliling tumbuhan hias tumbuh rumput-rumput & semak belukar. Di samping mengganggu keindahan, kehadiran gulma atau rumput-rumput liar akan mengganggu pertumbuhan flora.

Gulma atau tanaman pengganggu dalam media tumbuh flora hias akan mengganggu menggunakan cara menyerap nutrisi jatah tumbuhan hias. Dengan istilah lain, akan terjadi kompetisi unsur hara antara tanaman hias & gulma.

Jadi, lakukan penyiangan tanaman hias secara secara teratur menggunakan cara mencabut gulma atau flora pengganggu lainnya sampai akar-akarnya.

7. Ganti media tumbuh tumbuhan hias

Media tumbuh tanaman hias lama-kelamaan akan  jenuh dan tidak produktif lagi seperti kerusakan struktur, kemampuan mengikat kation sudah berkurang, berkurangnya unsur-unsur hara, dan lain sebagainya.

Apabila keadaan media tumbuh misalnya itu dibiarkan alias tidak digantikan dengan yang baru, maka pertumbuhan tanaman hias tidak subur ataupun tidak produktif. Walaupun ditambah pupuk, keadaan media tumbuh yang telah jenuh tidak akan membantu menyuburkan tanaman .

Karenanya, lakukan pergantian media tumbuh supaya tanaman hias kembali tumbuh fertile & menyegarkan pemandangan. Waktu buat menggantikan media tumbuh ini sangat relatif tergantung kondisi media tumbuh, bisa 1 tahun sekali dan mampu juga dua tahun sekali.

Baca juga ini :

  • Tips Merawat Cabai Rawit dan Peremajaannya agar Selalu Berbuah

8. Jaga tanaman hias berdasarkan serangan hama

Organisme pengganggu flora (OPT) yang sering dikenal menggunakan hama & penyakit tentu nir terlepas menurut flora termasuk tumbuhan hias. Jenisnya macam-macam, ada ulat, belalang, semut, & lain sebagainya.

Jika OPT tiba mengganggu tanaman hias, maka kendalikan menggunakan cepat. Jangan hingga tumbuhan hias yang sedang fertile dan indah-indahnya tumbuh, habis diganggu & dilahap OPT.

Untuk kondusif, baik kesehatan manusia dan lingkungan, maka usahakan pengendalian OPT dengan cara mekanis, biologis, atau penggunaan pestisida organik. Kalau jumlah OPT mampu hitung menggunakan jari, ambil & buang jauh-jauh agar nir mengganggu tanaman hias.

BACA JUGA : Tips Bisnis Tanaman Hias buat Pemula agar Untung Selangit

Seperti itulah cara merawat flora hias supaya tumbuh fertile, sehat, dan selalu latif ketika dipandang mata. Dengan meluangkan saat sedikit buat merawatnya, maka tanaman hias akan tumbuh menghias halaman rumah & ?Relung hati? Si empunya. Demikian dan salam

0 Response to "8 Cara Merawat Tanaman Hias Agar Subur dan Elok Dipandang | Kebunku"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel